HUBUNGAN ANTARA PENERIMAAN KELOMPOK TEMAN
SEBAYA DAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA
REMAJA DARI KELUARGA MISKIN PERKOTAAN

UPT. PERPUSTAKAAN Universitas Esa Unggul Kampus Emas UEU - Jakarta Barat
Phone	:	021-5674223, ext 282
Fax	:
E-mail	:	[email protected]
Website	:	http://library.esaunggul.ac.id
Support (Customer Service) :
[email protected]

Welcome..guys!

Have a problem with your access?
Please, contact our technical support below:

LIVE SUPPORT

Astrid Chrisafi

! ATTENTION !

To facilitate the activation process, please fill out the member application form correctly and completely

Registration activation of our members will process up to max 24 hours (confirm by email). Please wait patiently

Still Confuse?
Please read our User Guide

UEU » Research Report » Psikologi
Posted by [email protected] at 09/10/2017 14:23:01 • 748 Views

HUBUNGAN ANTARA PENERIMAAN KELOMPOK TEMAN SEBAYA DAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA REMAJA DARI KELUARGA MISKIN PERKOTAAN

Created by :
Aries Yulianto, S.Psi, M.Si ( - )

Subject:	peer-group acceptance psychological well-being adolescents poor urban family peer
Alt. Subject :	peer-group acceptance psychological well-being adolescents poor urban family peer
Keyword:	peer-group acceptance psychological well-being adolescents poor urban family peer

Description:

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji hubungan antara penerimaan kelompok sebaya dan kesejahteraan psikologis di kalangan remaja dari keluarga miskin perkotaan. Kesejahteraan psikologis sendiri didefinisikan oleh Ryff (1989) sebagai apa artinya berada dalam kesehatan psikologis yang baik dengan mencapai enam dimensi kesejahteraan psikologis, sementara Hurlock (1993) mendefinisikan penerimaan kelompok sebaya sejauh mana seseorang mendapat penilaian untuk menjadi menyenangkan dan memberikan penguatan positif bagi rekan mereka. Kesejahteraan psikologis diukur dengan menggunakan Kemanusiaan Psikologis Ryff (1989) yang diadaptasi dari studi sebelumnya oleh Fitri (2012). Kemudian variabel penerimaan kelompok peer diukur dengan alat pengukuran penerima Peer oleh Ningrum (2009) yang dibangun berdasarkan teori Asher dan William (1987). Penelitian ini dilakukan kepada 122 peserta yang tinggal di Jakarta, Bogor, Depok dan Tangerang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara penerimaan kelompok sebaya dan kesejahteraan psikologis di kalangan remaja dari kalangan miskin. Keluarga urban, itu berarti bahwa ketika penerimaan kelompok sebaya pada remaja tinggi, kesejahteraan psikologis pada remaja juga akan tinggi.

Date Create	:	09/10/2017
Type	:	Text
Format	:	PDF
Language	:	Indonesian
Identifier	:	UEU-Research-16_0029
Collection ID	:	16_0029

Source :
LAPORAN PENELITIAN MANDIRI

Relation Collection:
Fakultas Psikologi

Coverage :
Civitas Akademika Universitas Esa Unggul

Rights :
@2017 LPPM

Publication URL :
https://digilib.esaunggul.ac.id/hubungan-antara-penerimaan-kelompok-temansebaya-dan-kesejahteraan-psikologis-padaremaja-dari-keluarga-miskin-perkotaan-9335.html

[ Free Download - Free for All ]